Bocoran soal Nothing Phone 3 terus aja dateng dan bikin kita makin penasaran menjelang peluncurannya pada 1 Juli nanti. Info terbarunya cukup bikin dahi berkerut, nih. Nothing baru saja mengonfirmasi kalau ponsel jagoan mereka ini bakal dibekali kamera periskop 50MP. Keren, kan? Tapi, tunggu dulu. Kamera ini kok kayaknya nggak asing, ya?
Buat Anda yang mengikuti perjalanan Nothing, spesifikasi kamera ini memang identik dengan yang terpasang di Nothing Phone 3a Pro, “adiknya” yang rilis lebih dulu tahun ini dengan harga yang jauh lebih miring. Nah, di sinilah letak perdebatannya. Apakah sebuah ponsel yang digadang-gadang sebagai “flagship sejati pertama” pantas menggunakan komponen dari saudaranya yang ada di kelas menengah?
Dilansir dari DigitalTrends, penggunaan kamera yang sama ini mulai menimbulkan pertanyaan di kalangan penggemar. Apalagi, sebelumnya sudah dikonfirmasi kalau Phone 3 akan menggunakan chipset Snapdragon 8s Gen 4, bukan Snapdragon 8 Elite yang jadi otak dari banyak ponsel flagship pesaing. Kombinasi “chipset yang bukan seri teratas” dengan “kamera kelas menengah” ini tentu membuat beberapa orang ragu dengan klaim flagship-nya.
Eits, tapi jangan buru-buru pesimis dulu. Ada beberapa alasan kenapa Nothing Phone 3 ini masih sangat bisa jadi ponsel jagoan.
Pertama, soal chipset. Meskipun namanya “8s Gen 4”, performa chip ini nyatanya lebih kencang dari Snapdragon 8 Gen 3 yang dipakai di flagship tahun lalu seperti Samsung Galaxy S24 Ultra. Jadi, untuk urusan performa sehari-hari sampai main game berat, dijamin nggak akan jadi masalah.
Kedua, dan ini yang paling penting soal kamera, spesifikasi di atas kertas bukanlah segalanya. Punya sensor kamera yang sama bukan berarti hasilnya bakal sama persis. Ibaratnya, kokinya lebih jago, jadi masakan dengan bahan yang sama bisa terasa jauh lebih istimewa. Dengan chipset yang lebih bertenaga, Nothing punya ruang lebih besar untuk mengoprek pemrosesan gambar dan fitur perangkat lunak kameranya. Kemampuan software inilah yang seringkali jadi pembeda utama antara foto bagus dan foto luar biasa.
Jadi, apakah Nothing Phone 3 ini bakal jadi ‘flagship killer’ atau malah ‘flagship jadi-jadian’? Jawabannya baru akan kita ketahui pasti saat peluncuran resminya. Namun satu hal yang pasti, langkah Nothing ini menunjukkan bahwa sebuah ponsel flagship mungkin nggak melulu soal spesifikasi paling mentok, tapi tentang bagaimana semua komponen itu bekerja sama untuk memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Kita tunggu saja kejutannya!