Kabar resmi telah tiba! Google akan mengganti Google Assistant dengan Gemini sebagai asisten AI bawaan di perangkat kita. Perubahan ini menandai langkah besar dalam evolusi teknologi asisten virtual.
Selamat Tinggal Google Assistant, Selamat Datang Gemini
Dalam beberapa bulan mendatang, pengguna akan mengalami transisi ke Gemini. Ini berarti Google Assistant, yang selama ini menjadi bagian dari kehidupan digital kita, akan dihentikan. Pengguna tidak akan lagi dapat mengaksesnya setelah transisi selesai.
Meskipun beberapa ponsel Android terbaru masih memberikan opsi untuk memilih Google Assistant, perubahan ini akan meluas ke smartwatch, Android Auto, tablet, perangkat smart home, TV, dan perangkat audio lainnya. Google berjanji untuk menghadirkan “pengalaman baru yang didukung oleh Gemini” ke perangkat rumah pintar, meskipun tanggal pastinya belum diumumkan. Setelah transisi, Google Assistant akan dihapus dari perangkat dan tidak lagi tersedia di toko aplikasi.
Kemampuan Gemini: Apa yang Bisa Dilakukan?
Gemini menawarkan integrasi yang lebih luas dengan aplikasi Google dan pihak ketiga. Pengguna dapat memerintahkan Gemini untuk melakukan berbagai tugas di berbagai aplikasi tanpa perlu membukanya secara manual. Ini mencakup aplikasi seperti Google Docs, Drive, Gmail, WhatsApp, Spotify, dan beberapa aplikasi Samsung.
Perangkat yang Akan Beralih ke Gemini
Sebagian besar fitur Google Assistant akan tetap ada di Gemini, dengan beberapa peningkatan. Kemampuan dasar seperti kontrol perangkat smart home, akses asisten virtual dari Lock Screen, rutinitas, deteksi lagu, dan pengiriman pesan akan tetap tersedia.
Fitur-fitur seperti Reminders, acara, daftar, pertanyaan terkait Google Maps dan Drive, pencarian video YouTube, dan pemahaman konteks layar akan ditingkatkan.
Perangkat yang kompatibel untuk pembaruan Gemini meliputi:
- Ponsel dengan RAM minimal 2 GB dan Android 10 atau lebih baru.
- iPhone dengan iOS 16 atau lebih baru.
- Headphone akan mengikuti asisten virtual di ponsel.
Ponsel Android Go tidak akan mendapatkan pembaruan Gemini.
Perubahan dengan Gemini
Hotword “Hey Google” akan tetap digunakan untuk memanggil Gemini. Google akan memindahkan data pengguna dari Google Assistant ke Gemini untuk transisi yang lebih mulus. Gemini akan mengakses detail seperti riwayat panggilan dan pesan jika diizinkan.
Gemini akan menggunakan preferensi dan riwayat dari Google Assistant saat pembaruan, dan akan terus mempelajari riwayat pencarian pengguna untuk memberikan respons yang lebih personal. Integrasi dengan Google Photos juga akan ditambahkan.
Keunggulan Gemini
Gemini adalah peningkatan signifikan dari Google Assistant, dengan fondasi teknologi yang berbeda. Gemini adalah chatbot bahasa alami dengan kemampuan pemahaman dan penalaran yang lebih baik.
Gemini memiliki “bank pengetahuan” yang luas, kemampuan offline, dan pemahaman berbagai format input seperti PDF, gambar, teks, audio, dan video. Gemini juga dapat menghasilkan gambar dan memecahkan masalah sains, matematika, dan coding yang kompleks.
Fitur-fitur canggih seperti Deep Research dan Gems akan tersedia, memungkinkan riset web komprehensif dan asisten Gemini yang disesuaikan. Gemini hadir dalam berbagai format (misalnya, Pro dan Flash) untuk berbagai tingkat kompleksitas tugas.
Kesimpulan
Transisi ke Gemini menandai inovasi berkelanjutan Google dalam AI, menjanjikan pengalaman yang lebih canggih, personal, dan serbaguna.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
- Apakah “Hey Google” masih bisa digunakan?
- Ya, “Hey Google” tetap menjadi hotword untuk memanggil Gemini.
- Apakah data saya dari Google Assistant akan hilang?
- Tidak, Google akan memindahkan sebagian data ke Gemini.
- Perangkat apa saja yang akan mendapatkan Gemini?
- Ponsel Android (RAM 2 GB+, Android 10+), iPhone (iOS 16+), smartwatch, Android Auto, tablet, smart home, TV, audio.
- Kapan transisi ke Gemini akan selesai?
- Dalam beberapa bulan mendatang, tanpa tanggal pasti.