COOLkas — Siapa sangka di balik kisah cinta yang manis antara Putri Marino dan Chicco Jerikho, tersimpan cerita yang bikin haru. Dalam sebuah podcast bersama Denny Sumargo, Putri dengan jujur membuka cerita tentang masa-masa sulitnya sebagai istri dan ibu muda di usia 25 tahun.
Bayangkan aja, di saat kariernya lagi naik daun setelah meraih Piala Citra lewat film “Posesif”, Putri justru harus mengambil jeda dari dunia akting yang udah membesarkan namanya. Keputusan nikah muda yang diambil dengan cepat ternyata bikin dia galau berat.
“Aku ngerasa kayak kehilangan arah. Di rumah doang, ngurus suami, hamil. Padahal pengen banget kayak temen-temen yang masih bisa kerja dan berkarya,” ungkap Putri dengan tulus.
Yang bikin lebih berat, ada ketakutan tersendiri dalam hati Putri. Takut dilupakan, takut kesempatan yang udah di depan mata bakal menguap gitu aja. Apalagi waktu itu industri film lagi rame-ramenya dengan talenta baru.
Menariknya, kisah cinta mereka berawal dari Putri yang dulunya fans berat Chicco. Siapa sangka idola yang dia kagumi dari jauh akhirnya jadi suaminya? Tapi keputusan nikah yang diambil secara kilat bikin Putri kadang bertanya-tanya, “Kenapa sih nggak mikir dua kali waktu itu?”
Sekarang, sambil mengurus putri kecilnya Surinala Carolina Jarumilind, Putri belajar menerima bahwa setiap fase hidup punya ceritanya sendiri. Meski sempat berat, dia tetap bersyukur atas perjalanan hidupnya yang bikin dia jadi sosok yang lebih dewasa.
