Dalam bahasa Inggris, kata “quote” memiliki dua fungsi utama: sebagai kata kerja dan sebagai kata benda. Sebagai kata kerja, “quote” berarti mengulang atau menyalin kata-kata dari teks atau pidato yang ditulis atau disampaikan oleh orang lain. Sebagai kata benda, “quote” merujuk pada kutipan dari sebuah teks atau pidato.
Dalam konteks bahasa Indonesia, “quote” sering diterjemahkan sebagai “kutipan”. Kutipan adalah pengulangan atau penyalinan kata-kata dari sumber lain, baik itu teks tertulis maupun pidato lisan. Penggunaan kutipan bertujuan untuk mendukung argumen, memberikan contoh, atau menambahkan kredibilitas pada pernyataan yang disampaikan.
Selain itu, “quote” juga dapat merujuk pada tanda kutip (“…”) yang digunakan untuk menandai awal dan akhir dari kata-kata yang dikutip. Tanda kutip ini membantu pembaca mengidentifikasi bagian mana dari teks yang merupakan kutipan langsung dari sumber lain.
Penggunaan kutipan dalam tulisan atau pidato memiliki beberapa tujuan, antara lain:
- Mendukung Argumen: Kutipan dari sumber yang kredibel dapat memperkuat argumen yang disampaikan.
- Memberikan Contoh: Kutipan dapat digunakan untuk memberikan contoh konkret yang relevan dengan topik yang dibahas.
- Menambahkan Kredibilitas: Mengutip ahli atau sumber terpercaya dapat meningkatkan kredibilitas pernyataan yang dibuat.
Dalam penulisan akademik, penggunaan kutipan harus disertai dengan referensi yang jelas mengenai sumber aslinya, sesuai dengan gaya penulisan yang digunakan (misalnya, APA, MLA, atau Chicago). Hal ini penting untuk menghindari plagiarisme dan memberikan penghargaan kepada penulis asli.
Dalam Kata Kerja:
“Quote” dalam bentuk kata kerja berarti mengulang atau menyalin sebuah teks atau pidato yang ditulis atau disampaikan oleh orang lain. Dalam bahasa Indonesia, ini sering disebut sebagai “mengutip.”
Contoh:
- Dalam pidatonya, ia mengutip (to quote) pernyataan penting dari tokoh terkenal untuk mendukung argumennya.
- “She quoted a line from Shakespeare’s play,” artinya ia mengutip sebuah kalimat dari karya Shakespeare.
Dalam Kata Benda (Noun):
Sebagai kata benda, quote berarti kutipan dari sebuah teks atau pidato. Ini mengacu pada hasil dari tindakan “mengutip.” Dalam percakapan sehari-hari, quote juga sering disebut sebagai “quotes” dalam bentuk jamak, merujuk pada kumpulan kutipan.
Contoh:
- “The quote she used was very inspiring,” artinya kutipan yang ia gunakan sangat menginspirasi.
- Dalam penulisan akademik, kutipan (quote) sering disertai referensi sumber aslinya untuk menjaga keabsahan dan menghormati hak cipta.
Dalam Bahasa Inggris:
“Quote on quote” adalah ungkapan dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang sedang menyoroti sebuah kata, frasa, atau gagasan tertentu dengan makna spesifik—sering kali dengan nada sarkastik atau ironi.
Penjelasan:
- Secara Harfiah:
- “Quote on quote” berasal dari kebiasaan menandai kutipan dengan tanda kutip (“…”) saat berbicara.
- Biasanya digunakan ketika seseorang ingin menegaskan sesuatu yang dikatakan oleh orang lain atau menunjukkan penggunaan istilah tertentu secara eksplisit.
- Penggunaan Sarkastik atau Ironic:
- Dalam percakapan informal, “quote on quote” sering digunakan untuk memberi penekanan bahwa kata atau frasa yang dikutip sebenarnya memiliki makna berbeda dari yang tersurat, atau digunakan dengan cara menyindir.
- Contoh:
- “He is a quote on quote expert,” yang berarti dia disebut “ahli,” tetapi sebenarnya pembicara meragukan keahliannya.
- Makna dalam Konteks:
- Terkadang, “quote on quote” digunakan hanya untuk menekankan kata tanpa makna sarkastik. Biasanya ini terjadi dalam percakapan saat seseorang tidak ingin menyebutkan tanda kutip langsung tetapi tetap ingin menunjukkan kutipan.
Kesimpulan:
Ungkapan ini lebih sering digunakan secara informal dalam percakapan sehari-hari untuk menandakan sindiran atau ironi. Dalam tulisan formal, tanda kutip langsung (“…”) biasanya digunakan untuk menggantikan istilah ini.
Dengan memahami fungsi “quote” sebagai kata kerja dan kata benda, penggunaannya dapat disesuaikan sesuai konteks. Hal ini membantu memastikan pesan yang ingin disampaikan mudah dipahami.